Mungkin
saat anda membaca tulis ini akan berpikir HACKER itu makanan apa kok
typenya berbagai macam ragam.....ya sutralah kita jadikan tambahan
pengetahuan saja daripada dibikin pusing
Dengan
berlatarbelakang penjelasan sebelumnya, dan dilihat dari sisi atau motivasi
seorang hacker melakukan aktivitas yang menjadi bidang keahliannya, dunia
internet kerap mengkategorikan hacker menjadi empat tipe, masing-masing adalah
sebagai berikut:
1.Black Hats – merupakan kumpulan dari
individu dengankeahlian tinggi di bidang keamanan komputeryang memiliki
motivasi untuk melakukan tindakan-tindakan destruktif terhadap sistem komputer
tertentu yang menjadi sasarannya demi mendapatkan sejumlah “imbalan” tertentu
(dalam dunia kejahatan internet hacker ini dikenal sebagai crackers)
2.White Hats – merupakan kumpulan dari
profesional yang memiliki keahlian di bidang internet yang bertugas untuk
menjaga keamanan sebuah sistem komputer agar terhindar dari tindakan yang
merugikan dari pihak-pihak yang menyerangnya (dalam dunia internet hacker ini
dikenal sebagai security analysts)
3.Gray Hats – merupakan kumpulan dari
orang-orang yang terkadang melakukan kegiatan yang bersifat offensive namun di
lain waktu melakukan kegiatan yang bersifat deffensive terkait dengan keamanan
sebuah jaringan komputer
4.Suicide Hackers – merupakan kumpulan
dari mereka yang dengan sengaja memiliki visi utama menyerang obyek-obyek vital
kenegaraan untuk tujuan tertentu dan tidak khawatir terhadap ancaman perdata
maupun pidana yang mengincarnya.
Dengan
berkaca pada berbagai seluk beluk hacker ini, dapat diambil kesimpulan bahwa
sebenarnya istilah “hacker” di mata praktisi teknologi informasi dan internet
tersebut sebenarnya bersifat netral. Namun kesalahpahaman definisi yang menjadi
persepsi masyarakat menempatkan istilah “hacker” pada suatu pengertian yang
bernuansa negatif, sehingga sering kali kegiatan “hacktivism” dianggap sebagai
tindakan kriminal yang senantiasa melawan hukum. Melalui sosialisasi yang tepat
dan strategi yang baik, keberadaan para individu hacker yang berkembang di
masyarakat dapat dijadikan sebagai sebuah kesempatan untuk meningkatkan kinerja
keamanan beraneka ragam sistem komputer yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia
agar tidak terhindar dari serangan dan penetrasi pihak luar yang dapat
merugikan bangsa dan negara
cracker adalah sebutan untuk orang yang mencari kelemahan system dan memasukinya untuk kepentingan pribadi dan mencari keuntungan dari system yang di masuki seperti: pencurian data, penghapusan, dan banyak yang lainnya
Lebih jauh lagi tentang Cracker, Cracker adalah seseorang yang berusaha untuk menembus sistem komputer orang lain atau menerobos sistem keamanan komputer orang lain untuk mengeruk keuntungan atau melakukan tindak kejahatan.
Inilah yang membedakannya dengan hacker. Prinsip kerja hacker dan cracker sebenarnya sama. Yang membedakan keduanya adalah tujuannya. Dari segi kemampuan, cracker dan hacker juga tidak jauh berbeda. Tapi cracker seringkali memiliki ilmu yang lebih oke dan keberanian serta kenekatan yang lebih besar daripada hacker. Namun dari segi mentalitas dan integritas, keduanya beda jauh.
Cracker :
- Mampu membuat suatu program bagi kepentingan dirinya sendiri dan bersifat destruktif atau merusak dan menjadikannya suatu keuntungan. Sebagia contoh : Virus, Pencurian Kartu Kredit, Kode Warez, Pembobolan Rekening Bank, Pencurian Password E-mail/Web Server.
- Bisa berdiri sendiri atau berkelompok dalam bertindak.
- Mempunyai website atau channel dalam IRC yang tersembunyi, hanya orang-orang tertentu yang bisa mengaksesnya.
- Mempunyai IP address yang tidak bisa dilacak.
- Kasus yang paling sering ialah Carding yaitu Pencurian Kartu Kredit, kemudian pembobolan situs dan mengubah segala isinya menjadi berantakan. Sebagai contoh : Yahoo! pernah mengalami kejadian seperti ini sehingga tidak bisa diakses dalam waktu yang lama, kasus klikBCA.com yang paling hangat dibicarakan beberapa waktu yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar